Senin, 18 Juni 2012

Participle,gerund, conjuntion,end derivative


BAB I
PENDAHULUAN

A.   Latar belakang
Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional, yang mana bahasa yang digunakan  pada percakapan antar  negara pada umumnya. Dalam bahasa Inggris terdapat aturan-aturan yang harus digunakan untuk menata kalimat atau membentuk kata dengan imbuhan. Seperti halnya dalam materi bahasa ingris dengan sub bab participle, gerund, conjuction, dan derivatives.
Dalam materi participle, terdapat dua masalah, yaitu active participle dan passive participle. Pada active participle terdapat aturan rumus-rumus dalam pemakaian kata-katanya, sehingga menjadi padu. Kemudian juga pada passive participle. Hanya saja pada dua masalah tersebut yang membedakan adalah active dan passivenya.  Pada materi gerund, derund sendiri merupakan mengubah kata kerja menjadi kebendaan. Maksudnya kalimat kata kerjanya yang dijadikan gerund menjadi pasif. Pada materi gerund ini juga terdapat rumus-rumus yang harus dipakai, tidak boleh asal. Karena untuk memadukan kalimat yang ada di dalamnya. Kemudian pada conjuntion merupakan kata penghubung dalam bahasa Inggris. Kata-kata tersebut bisa dikatakan dengan istilah BOYFANS. Kemudian dengan halnya derivatives, derivatives itu sendiri merupakan kalimat turunan, yang mana kalimat tersebut mendapat perubahan karena imbuhan. Imbuhan tersebut hanya awal dan akhir. Dan dalam bahasa Ingris tidak mengenal imbuhan ditengah kata.

B.   Tujuan
tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
a.    Untuk memahami materi bahasa Inggris tentang participle, gerund, conjuntion, dan derivatives.
b.    Untuk mengetahui materi bahasa Inggris tentang participle, gerund, conjuntion, dan derivatives.
c.    Untuk melengkapi tugas dalam mata kuliah bahasa Inggris.


BAB II
PEMBAHASAN
A.   PARTICIPLE
A.1. Active Participle
            V-ing yang berfungsi sebagai penjelas.
a.    Pembentukan di depan kalimat,
V-ing +S+P
Having + V3
Keterangan:
V-ing dan Having V3 yang diletakkan diawal kalimat mengandung tiga makna:
1.    Kejadian sebab akibat
2.    Kejadian berurutan
3.    Kejadian bersamaan
Ø  Sebab akibat
Studying, he passed the test.
(he passed the test because/as/for, since studied)
Ø  Berurutan
Having opened the drawer, I take the gun.
(after I have opened the drawer, I take the gun)
Ø  Bersamaan
Studying, he watches the TV.
(while he is studying, he watches the TV)
b.    Apabila subject melakukan dua pekerjaan pada saat yang sama..
S + V + V-ing + object
Example:
He run kicking the ball.
c.    Setelah object dari kata kerja sensasi
S + Verb Panca Indra + orang + V-ing
Keterangan:
V-ing mengikuti verb panca indra seperti: see, notice, observe, watch,find,smell, listen, hear, feel, esc.
Example:
When I came back home, I saw the boy trying to get on the roof.
Jika diikuti V1, peristiwanya lengkap dari awal sampai akhir. Jika diikuti V-ing, peristiwanya tidak lengkap, hanya saat sedang dikerjakan.
d.    Digunakan sebagai kata sambung dalam gabungan kalimat yang menggunakan relative pronoun.
(kalimat) + N + V-ing
Example:
Kalimat 1: I meet the girl.
Kalimat 2: She smiles.
Gabungan kalimatnya:
1.    I meet the girl who smiles (relative Pronoun).
2.    I meet the girl smiling (active participle).
e.    Membentuk noun phrase (frase kata benda)
V-ing + N
Example:
I meet the smiling girl (noun phrase).
A.2. Passive Participle
            V3 yang berfungsi sebagai penjelas.
a.    Pembentukan di depan kalimat,
V3 +S+P......
Having + been + V3
Keterangan:
V3 dan Having been V3 yang diletakkan di awal kalimat mengandung tiga makna:
1.    Kejadian sebab akibat.
2.    Kejadian berurutan.
3.    Kejadian kebersamaan.
Example:
Ø  Sebab akibat
Surrounded by mountain, the city has a cool climate.
(because/as/since the city is surrounded by montain, the city has a cool climate).
Ø  Berurutan
Having been beaten by Joko, Joni became a polite man.
(after Joni had been beaten by Joko, he become a polite man).
Ø  Bersamaan
Studied, he watched the movie.
(while he is studying, he watches the movie)
b.    Setelah object dari kata kerja sensasi
S + V panca indera + benda + being V3
Keterangan:
V3 mengikuti verb panca indera jika objeknya adalah objek pasif (benda).
Example:
When I came back home, I saw the roof being tried to get on.
c.    Digunakan gabungan kalimat dengan menggunakan Relative Pronoun.
(kalimat) + N + V3
Keterangan:
Dalam kalimat V3 berfungsi menerangkan Noun (kata benda) mengacu arti yang di......
Example:
The book is good.
The book is written by Mr. Covey.
Gabungan kalimat:
1.    The book which is written by Mr. Covey is good.
2.    The book written by Mr. Covey is good. (passive participle).
d.    Membentuk frase kata benda
V3 + N = yang di / ter
Example:
Ø  The tired boy (anak lelaki yang lelah).
Ø  Hidden treasure (harta karun yang terpendam).
Ø  Written story (cerita yang tertulis).

Contoh soal:
1.    ............... a few thousand dollars, he went on a tour to Europe.
a.    Saved
b.    Have saved
c.    He has saved
d.    Having saved
e.    After he saves
Answer: d. Having saved
2.    ................ at two prestigious universities, Amanda has a hard lime deciding which one two choose.
a.    Accepting
b.    She was accepted
c.    Accepted
d.    To be accepted
e.    She was accepted
Answer: c. Accepted
3.    Sometimes life must be very unpleasant for people ..............near airports.
a.    Live
b.    Be living
c.    living
d.    They are living
e.    They lived
Answer: c. Living
B.    Gerund
V-ing yang berfungsi sebagai Noun (kata benda). Fungsi:
1.    Sebagai subjek
S (gerund) + V + O
Example:
Swimming is my hobby.
2.    Sebagai objek
S + V + O (gerund)
Example:
I like swimming.
3.    Mengikuti preposisi / kata depan
(preposisi: in,on, at, of, for, from, by, without, after, before).
Example:
He is good at speaking english.
4.    Mengikuti prepositional object
To be used to                  : terbiasa
To be accustomed to     : terbiasa
Object to                           : keberatan
Look forward to               : menanti / ingin sekali
To take to                         : senang
Confess to                       : mengakui
Example:
I am looking forward to hearing from you soon.
Rumus praktis !
1.    Used to + V1                         (Kebiasaan lampau)
2.    To be + used to + gerund   (kebiasaan hingga sekarang)
Example:
Ø  I used to play soccer. (sekarng sudah tidak lagi)
Ø  I am used to playing soccer. (sampai sekarang masih dilakukan)
5.    Possessive pronoun + gerund
Keterangan: possessive pronoun (kata ganti kepunyaan): my, his, her, their, your, our.
Example:
I don’t mind her smoking here.
6.    Membentuk Noun phrase (frase kata benda)
V-ing + Noun
Example:
Ø  Swimming pool ( kolam untuk berenang),
Ø  Walking stick (tongkat untuk berjalan),
Keterangan: bedakan dengan frase kata benda active participle.
7.    Mengikuti verb (kata kerja) tertentu ( V tertentu + gerund)
Keterangan:
Verb tertentu yang diikuti gerund:
Avoid, admit, appreciate, anticipate, continue, deny, detest, delay, enjoy, excuse, finish, forgive, fancy, keep, mind, postpone, prevent,risk, resist.
Example:
Ø  He enjoy’s smoking.
Ø  I avoid answering my question.


Contoh soal:
1.    Despite criticisms from political opponents, the new president continues his.................abroad to appeal to foreign countries to invest in Indonesia.
a.    To travel
b.    Traveled
c.    Traveling
d.    He traveling
e.    To he traveled
Answer: c. Trveling
C.   Conjunction
Conjuntion adalah sebuah kata dimana menghubungkan kata atau kalimat. Conjuction dalam bahasa Inggris yaitu but, or, yet, for, and, nor, so atau bisa dingat dengan BOYFANS. Pada kata conjuntion and, or, but and so dikatakan sebagai coordinating conjuntion, karena kata conjuntion tersebut menghubungkan bagian yang sebanding dalam kalimat.
Example:
And :
Ø   “Lisa and Miguel are coming with us.”
Or :
Ø   We can go to the movies or to the mall.
But :
Ø   We have a lot in common, but we do not like the same kind of music.
So :
Ø   Uncle Kevin is coming to visit, so I have to get home early.
Yet:
Ø  I worked hard, yet I failed.
For :
Ø  Tom must be ill, for he is absent today.
Nor :
Ø  He doesn't want to live in the country when he grows up, nor does he want to live in the city.
Questions :

1. Mary ______ Joanne are my sisters.
a. and
b. or
c. but
d. so
answer : a. And

2. I will study every night ______ I can pass the test.
a. and
b. or
c. but
d. so
answer : d. So
D.   Derivatives
Derivatives adalah pola kata jadian atau kata yang berasal dari kata lain atau dari pangkal atau dasar kata kerja atau sifat dan sebagainya. Mengubah satu kata kedalam kata jadiannya dengan menambahkan partikel pada kata tersebut. partikel yang ditambahkan disebut afixes (imbuhan) yang meliputi imbuhan di depan (prefix) dan atu belakang (suffix).dalam bahasa Inggris tidak mengenal imbuhan di tengah (infix).
Aturan umum dalam derivatives:
a.    Untuk kata benda:
1.    Setelah determiners: a, the, my, our, his, your, this, that, those, some, each etc.
Example:
We must carry out our development.
2.    Pola pembentukan kata benda:
a.    –ion, -tion
Example:
Collection, confusion, correction, etc.
b.    –ment
Agreement, development, etc.
c.    –age
Carriage, package, etc.
b.    Untuk kata sifat, ciri-cirinya:
1.    Setelah kata: very, so, quite, too, more, most.
Example:
The ball is so expensive.
2.    Menggunakan akhiran:
a.    –ive
Example:
Imaginative, creative, etc.
b.    –ous
Example:
Dangerous, suspicious, etc.
c.    –ful
Example:
Beautiful, powerful, etc.
c.    Untuk kata kerja, ciri-cirinya:
1.    Menggunakan awalan
a.    En-
Example:
Enlarge, ancourage, enrich, etc.
2.    Menggunakan akhiran
a.    –ze, -ize
Example:
Apologize, memonze, etc
b.    –en
Example:
Lengthen, frighten, etc.
c.    –fy, -ify
Example:
Classify, solidity, terrify, etc.
d.    –ed, -ing
Example:
Cleaned, cleaning, studied, studying, etc.
d.    Untuk kata keterangan, gunanya untuk menerangkan kata kerja.
Example:
Ø  He walks carefully.
Ø  He carefully ran away.
Ø  Everyday, I woke up early.
BAB III
PENUTUP
A.   Kesimpulan
Dari materi di atas yang telah dipaparkan, bahwa penulis dapat menyimpulkan:
a.    Dalam materi participle terbagi menjadi dua, yaitu active participle dan passive participle, gerund merupakan membendakan kata kerja, dan conjuntion merupakan penghubung kalimat, serta derivatives merupakan kata turunan yang diberi imbuhan.
b.    Dalam materi participle, gerund, conjuntion, dan derivatives memiliki rumus atau aturan masing –masing dalam penggunaannya.

B.   PENUTUP
Dengan mengucap rasa syukur kehadirat Allah SWT yang mana memberikan hidayah dan inayah_Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini walaupun dalam bentuk sederhana. Semoga makalah ini dapat berguna bagi kita semua.
            Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada bapak Bambang Eko Siagiyanto sebagai dosen mata kuliah bahasa Inggris dan orang tua saya yang tidak henti-hentinya mendukung saya sehingga dapat menyelesaikan makalah sederhana ini. Semoga makalah ini dapat berguna bagi kita semua.


DAFTAR PUSTAKA
Arifin, miftah. 2009. Buku hafalan bahasa inggris. Yogyakarta: pustaka widyatama.

1 komentar: